Jumat, 10 Juli 2009

SEMBARI MENUNGGU PENGUMUMAN

Oleh: Sujono sa’id

Ujian nasional sudah berlalu, setelah itu urusan sekolah udah nggak ada lagi, kini saya lebih banyak tinggal di asrama untuk menunggu pengumuman, tetapi al-hamdulillah, kini saya sudah bisa melakukan hal-hal yang sudah lama tidak pernah saya lakukan setiap hari. Dulu, saya bangun pagi pas di masjid lagi adzan, tetapi selama saya sekolah di SMU, saya sering bangun setelah satujam selesai shalat subhu.

Mengapa demikian? Karena kalau saya bangun pada waktu subhu, saya mengantuk di sekolah, tetapi selama saya tidak lagi di tuntut untuk konsen di sekolah, saya sudah sering beberapa kali ikut jamaah subu, dan tidur sampai jam enam lewat. Setelah itu, saya turun ke ruangan makan untuk sarapan pagi, tepat jam tujuh saya mandi pagi sampai setengah delapan, setelah setengah delapan, saya menyempatkan diri untuk melaksanakan shalat duha di Musallah Yapti sebanyak dua rakaat.

Setelah shalat Duha, saya kembali ke lantai dua asrama Yapti tepatnya di kamar tidur saya untuk mendengarkan acara-acara di Smart FM seperti pada hari senin saya sering ikuti Wisthem and motivation seris dari andre wongsow jam delapan pagi sampai jam sembilan pagi, pada jam yang sama saya juga sering mengikuti acara seperti Smart emotion pada hari Kamis, dan Smart happiness setiap hari jumat oleh Arfan pradiansyah.

Setiap saya mendengarkan acara kesayangan saya yang telah saya sebutkan diatas, saya juga selingi dengan minum teh setelah itu, tepat pada pukul 9.00, saya tinggalkan kamar saya di lantai dua menuju secretariat persatuan Tunanetra Indonesia untuk melakukan hal-hal lain seperti membaca-baca buku yang telah dicetak dalam bentuk Braille, bagi saya hal ini adalah hal yang patut untuk saya syukuri, karena saya masih dapat mengatur waktu saya dan tidak lupa mempergunakan waktu saya untuk ibadah sunnah karna saya tahu kalau ibadah sunnah mempermudah rezeki.

Setelah jam sepuluh, saya sempatkan diri saya untuk berdiskusi dengan teman-teman yang membutuhkan ilmu saya seperti Fajrin seorang siswa kelas 2 SLB-A Yapti tingkat SD, dan Muliati seorang siswi kelas 2 SMP-SLBA- Yapti, diskusi tersebut saya lakukan bersama-sama dengan mereka selama satu jam setelah itu saya kembali ke kamar untuk menanti waktu shalat Dhuhur di masjid, setelah shalat dzuhur, saya melakukan kegiatan tidur siang. Setelah bangun sorenya, saya melakukan kebiasaan saya yaitu mencari reverensi untuk menulis, cerama, dan lain-lain di internet itung-itung kalau internet juga adalah media informasi supaya kita tidaklah ketinggalan.

Dari apa yang saya ceritakan di atas, saya merasa harus mempergunakan masa penantian ini dengan sebaik-baiknya dan tidakboleh hal ini saya sia-siakan karena saya nanti akan menyesal dan saya fakir kalau penyesalan tidak pernah di awal tetapi selalu berada di akhir sebuah proses bukankah hal ini juga kita dapatkan dalam surah wal-asri.

Semoga, masa-masa penantian ini adalah masa-masa yang menyenangkan, dan semoga pula setelah pengumuman nanti hasil yang keluar akan membuat saya menjadi orang yang sangat senang tetapi belum tentu bahagia, karena masih ada perjalanan panjang yang harus saya lewati, tetapi ketika saya tidak lulus, maka semoga saya di kuatkan oleh Allah untuk menanggung cobaan ini dan memperoleh sesuatu yang telah di rahasiakan oleh sang khalik(outer) karena saya tahu bahwa tidak mungkin tuhan mencoba saya ketika saya tidak mampu untuk menanggung cobaan yang di berikan olehnya.

Tidak ada komentar: