Rabu, 10 September 2008

APA YANG KITA DAPATKAN JIKA KITA BERORGANISASI Oleh: Sujono sa’id

Organisasi adalah perkumpulan orang-orang yang mempunyai kesamaan konsep, dan organisasi adalah tempat untuk mewujudkan sesuatu yang ingin dicapai. Banyak statemen yang menyatakan bahwa apabila kita menjadi organisatoris maka kita tidak mendapatkan apa-apa padahal sebenarnya dengan adanya organisasi, sehingga kita bisa menjadi cerdas.
Memang, kalau kita pikir-pikir, kita tidak bisa memperoleh materi apakah itu berbentuk uang, atau mobil dinas tetapi ada-ada saja yang kita peroleh jika kita mengabdikan diri kita dalam organisasi tersebut dengan penuh keikhlasan sebab akibat atau dampak positif dan negatifnya akan kembali kepada kita sendiri.
Hal-hal yang kita peroleh jika kita menjadi organisatoris antara lain kita bisa menjadi orang yang terpelajar, kita bisa menjadi orang yang mempunyai pola pikir yang cemerlang, sebab dengan pola pikir yang cemerlang maka kita akan menyelesaikan masalah dengan kepala dingin, dengan menjadi organisatoris, maka kita akan terlatih untuk bertanggung jawab mulai dari hal-hal yang kecil hingga hal-hal yang besar.
Banyak orang yang masuk dalam sebuah organisasi tidak mengetahui apa yang menjadi tujuannya, tetapi ia bisa mendapatkan sesuatu yang tidak ia sangka-sangka, ada seorang organisatoris memasuki sebuah organisasi tujuannya adalah ingin mengabdikan dirinya untuk agama, tetapi selama ber organisasi ia juga memperoleh banyak ilmu keduniaan dan ia pun sangat dihargai oleh masyarakat bahkan hampir menjadi anggota dewan Perwakilan rakyat, setahu penulis banyak yang menjadi pejabat negara hanya karena ber latar belakang organisasi.
Adapula seorang pengurus Organisasi Intra sekolah( Osis) di sebuah SMA ikut menjadi pengurus tujuannya adalah hanya karena ingin dikenal oleh guru-guru yang ada di sekolah tersebut, tetapi karena selama kepengurusannya dalam Osis, selalu memperlihatkan kinerja yang baik, bekerja dengan ikhlas, jujur, dan memperlihatkan prestasi yang baik, maka dia tidak hanya dikenal oleh guru saja, tetapi dia juga bisa merasakan bagaimana nikmatnya ketika hidup dalam sebuah organisasi, ia pun bisa memperoleh ilmu tentang nanagemen waktu, dan iapun bisa belajar bagaimana cara membuat administrasi dalam organisasi, dan iapun bisa belajar ber bicara di depan umum, jadi ketika ia sudah bergabung dalam sebuah Ormas, maka ia sudah tak kaku lagi.
Dengan aktifnya seseorang dalam sebuah organisasi apakah ia seorang pelajar, ataukah dia adalah mahasiswa maka dia akan malas belajar, di sekolah prestasinya sangat rendah bahkan tidak memiliki prestasi, sebab dia hanya fokus dalam kegiatan organisasi tersebut, bagi seorang mahasiswa, kuliahnya tak beres-beres, sebab tidak tahu membagi waktu untuk belajar.
Tetapi seorang organisatoris apakah dia seorang pelajar, atau mahasiswa, selalu memiliki prestasi di sekolah atau di kampus sebab dia selalu banyak belajar, sering mengkaji, buku-buku yang sifatnya ilmiah, bahkan penulis sendiri pernah menemukan seorang organisatoris yang gemar membaca sehingga buku yang tebal pun dia berhasil tammatkan.
Maka jelaslah bahwa dalam ber organisasi kita harus ikhlas dalam bekerja, sebab bukankah organisasi adalah sebuah lembaga pengabdian, kalau kita takmampu mengabdikan diri dalam bentuk materi maka dengan ke aktifan kita dalam sebuah organisasi juga sebuah bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Dalam ber organisasi kita juga bisa berlatih untuk membuat suatu kreatifitas semisal jika seorang organisatoris mempunyai bakat menulis, maka dalam organisasi tersebut kita bisa membuat sebuah media yaitu Majallah dinding atau buletin, dan kreasi kitapun akan termuat dalam media yang telah disediakan oleh organisasi tersebut

Tidak ada komentar: