Jumat, 09 April 2010

Perjalanan ke Yapti

Oleh:Sujono sa'id Hari ini, saya menuju ke asrama untuk mengisi liburan karena setiap hari jumat sampai minggu saya tidak ada kuliah. Tetapi bukanlah hal itu yang akan saya ceritakan tetapi tentang perjalanan saya ke Yapti yang akan saya ceritakan. Saya berangkat dari Mangga3 Daya', tetapi setibanya saya di jalan perintis kemerdekaan, saya kena hujan jadi saya singga di rumah sepupu. Tetapi setelah melanjutkan perjalanan, sayapun kembali diguyur hujan, dan sayapun singga di tello sampai jam 7 malam. Setelah itu barulah saya tiba di Yapti. Saya kembali sempat merenung apakah ini keterlambatan saya harus saya sesali tetapi saya mengambil positifnya saja, mungkinsaja besok saya akan menemukan hal-hal dan hil-hil yang sangat menggembirakan, tetapi yang terpenting saya ke Yapti pada hari jumat lagi bukan lagi pada hari sabtu kaya minggu lalu. Setiap kejadian kalau kita renungi pastilah akan memberikan kebahagiaan tetapi kalau kita sesali melulu mengapa terlambat misalnya berarti kita tidak dapat bersyukur. Arvan Pradiansyah (indonesia's happyness trayner berkata ketika kita fokus pada kelebihan kita, maka kita akan bahagia, tetapi ketika kita fokus pada kekurangan kita maka kita akan selalu dalam keadaan terganggu. Dan beliau melanjutkan bahwa kalau kita adalah manusia yang sempurna karena kita memiliki kekurangan, pendeknya kesempurnaan kita terletak pada kekurangan kita kalau kita selalu mau melihatnya sebagai hal dan hil yang positif dalam aspek kehidupan dan penghidupan yang kita jalani selama didunia. Namun, saya memiliki sebuah harapan semoga dengan segala kekurangan yang saya miliki ini akan membuat saya menjadi sosok manusia yang memiliki kesempurnaan disisi lain.

Tidak ada komentar: